BTN dan Mandiri Capital Indonesia Resmi Jalin Kemitraan Strategis melalui Dana Ventura BTN Fund

Rabu, 08 Januari 2025 | 19:59:13 WIB
BTN dan Mandiri Capital Indonesia Resmi Jalin Kemitraan Strategis melalui Dana Ventura BTN Fund

Jakarta – PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) dan PT Mandiri Capital Indonesia (MCI) telah resmi menandatangani perjanjian kerjasama partisipasi melalui kemitraan strategis Dana Ventura BTN Fund. Acara penandatanganan, yang berlangsung pada Rabu ini di Jakarta, menghadirkan tokoh-tokoh penting, di antaranya adalah Direktur Risk Management BTN, Setiyo Wibowo; SEVP Digital Business BTN, Thomas Wahyudi; serta Direktur Keuangan MCI, Wisnu Setiadi. Mereka menyaksikan langsung penandatanganan yang dilakukan oleh Kepala Divisi Transformation & Partnership Management BTN, Erika, dan Direktur Utama MCI, Ronald Simorangkir.

Kemitraan strategis ini merupakan langkah inovatif yang dirancang untuk mendorong pertumbuhan bisnis utama BTN melalui investasi di perusahaan rintisan yang mampu menawarkan solusi berbasis teknologi. Fokus investasi ini akan diarahkan pada beberapa sektor, antara lain perumahan, konstruksi, layanan keuangan dan perbankan, software, serta aspek Environmental, Social, and Governance (ESG), Rabu, 8 Januari 2025.

Dalam sambutannya, Setiyo Wibowo mengatakan, “Kemitraan ini merupakan bentuk komitmen BTN untuk terus berinovasi dan beradaptasi dengan perkembangan teknologi, demi memberikan layanan terbaik kepada nasabah kami. Melalui Dana Ventura BTN Fund, kami berharap dapat menemukan dan mendukung startup-startup yang memiliki potensi besar untuk tumbuh dan berkembang.”

Bagi BTN, kolaborasi dengan MCI ini tidak hanya bertujuan untuk mengembangkan lini bisnis yang sudah ada, namun juga untuk meningkatkan daya saing dan nilai tambah perusahaan melalui investasi di sektor-sektor yang strategis. Sementara itu, bagi MCI, kemitraan ini dianggap sebagai langkah penting dalam upaya mendukung pertumbuhan ekosistem startup di Indonesia, khususnya yang bergerak di bidang teknologi.

“Kami percaya bahwa dengan berkolaborasi dengan BTN, kami dapat menciptakan sinergi yang bermanfaat bagi kedua belah pihak. Melalui BTN Fund, kami ingin menjangkau lebih banyak startup yang inovatif dan memiliki prospek cerah, terutama yang bergerak di bidang ESG yang saat ini sangat relevan untuk masa depan industri,” ungkap Ronald Simorangkir, Direktur Utama MCI.

Visi besar dari inisiatif ini adalah untuk menemukan solusi baru yang dapat mendigitalisasi dan mengoptimalkan sektor-sektor penting yang menjadi tulang punggung perekonomian nasional. Inisiatif ini juga diharapkan dapat berkontribusi pada pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan di Indonesia, sejalan dengan fokus investasi pada sektor-sektor yang terkait dengan ESG.

Di era digital ini, teknologi memegang peran kunci dalam transformasi industri perbankan dan keuangan. Kerjasama antara BTN dan MCI ini diharapkan dapat menjadi katalisator bagi pengembangan teknologi baru yang bermanfaat, tidak hanya bagi pendanaan dan operasional bank, tetapi juga bagi industri terkait lainnya.

“Kami yakin bahwa kemitraan ini akan memberikan dampak positif baik bagi BTN maupun MCI. Sinergi yang terjalin di antara kami diharapkan dapat mempercepat pengembangan solusi teknologi yang relevan dan berkelanjutan, baik di sektor perumahan, konstruksi, maupun di layanan keuangan,” tambah Wisnu Setiadi, Direktur Keuangan MCI.

Melalui Dana Ventura BTN Fund, BTN dan MCI menunjukkan komitmennya untuk berinvestasi pada startup yang dapat memberikan dampak ekonomi dan sosial yang positif. Langkah ini menjadi bukti nyata dari upaya kedua perusahaan dalam menghadirkan inovasi, serta memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat dan lingkungan.

Dengan kolaborasi ini, diharapkan dapat tercipta ekosistem bisnis yang lebih dinamis dan berkelanjutan, yang pada akhirnya dapat mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia menuju arah yang lebih baik. BTN dan MCI mengajak seluruh pihak yang berkepentingan, baik dari pemerintah, swasta, maupun sektor pendidikan, untuk ikut terlibat aktif dalam mengembangkan potensi besar yang dimiliki oleh startup-startup Indonesia.

Terkini