Bank

Kehadiran BYOND by BSI: Transformasi Digital Luar Biasa dari Bank Syariah Indonesia

Kehadiran BYOND by BSI: Transformasi Digital Luar Biasa dari Bank Syariah Indonesia
Kehadiran BYOND by BSI: Transformasi Digital Luar Biasa dari Bank Syariah Indonesia

Jakarta - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI), dengan kode saham IDX: BRIS, telah meluncurkan aplikasi super bernama BYOND by BSI yang menandai langkah besar dalam transformasi digital bank syariah di Tanah Air. 

Peluncuran ini tidak hanya menunjukkan BSI sebagai bank modern yang kompetitif dari sisi teknologi, tetapi juga menegaskan posisinya dalam persaingan industri perbankan global, Senin, 6 Januari 2025.

Sejak diluncurkan pada 9 November 2024, BYOND by BSI telah diunduh lebih dari 2 juta kali hingga 1 Januari 2025, dengan mencatat 15 juta transaksi. Popularitas aplikasi ini naik pesat, terutama karena fitur unggulannya seperti QRIS, Ziswaf, dan Investasi, yang menjadi pilihan utama pengguna.

Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Dony Oskaria, menyatakan dalam sebuah siaran pers bahwa transformasi digital adalah keharusan dalam industri perbankan modern, dan BSI telah berhasil mengeksekusi ini dengan cemerlang melalui kehadiran BYOND. "Mau tidak mau, digitalisasi itu adalah satu keharusan yang harus dilakukan. Kita tidak bisa lagi bilang bahwa syariah itu tidak kuno, syariah itu modern. Modern dalam memberikan layanan kepada customer-nya. Ini adalah satu bentuk, menurut saya, bentuk transformasi yang luar biasa,” ujar Dony.

Implementasi transformasi digital melalui BYOND by BSI tidak hanya meredefinisi layanan nasabah, tetapi juga menjadikan BSI sebagai panutan bagi industri perbankan syariah di Indonesia. Dony menambahkan, bahwa langkah ini diharapkan bisa menjadi harapan baru bagi masyarakat dalam membangun ekosistem Islam yang lebih berkembang.

Dengan kemampuan layanan yang modern, BSI semakin dekat dengan nasabahnya berkat solusi pembiayaan tepat guna yang disesuaikan dengan kondisi finansial masing-masing. "Customer engagement harus terus diperkuat dengan digitalisasi. Kita harus dekat dengan customer kita, target kita adalah ini. Bagaimana caranya kita bisa memberikan solusi terbaik bagi mereka," tegasnya.

Untuk tahun 2025, BSI menargetkan jumlah pengguna BYOND bisa mencapai 10 juta. Perseroan aktif menggencarkan sosialisasi dan edukasi terkait aplikasi ini untuk menjaring pengguna baru sekaligus mendorong migrasi nasabah yang sudah ada.

Hery Gunardi, Direktur Utama BSI, menjelaskan bahwa BSI akan terus mengarahkan pengguna BSI Mobile dan nasabah lainnya untuk bermigrasi ke BYOND. "Aplikasi ini memberikan pengalaman yang lebih baik dengan berbagai fitur baru yang tidak tersedia di aplikasi sebelumnya," kata Hery.

Sebagai langkah promosi lebih lanjut, BSI juga menawarkan program menarik, di mana nasabah yang bermigrasi ke aplikasi BYOND by BSI berkesempatan mendapatkan hadiah berupa paket Umroh. Program ini berlaku untuk pengguna BSI Mobile yang aktif sejak 9 November 2024, yang melakukan aktivasi migrasi ke BYOND by BSI. Nasabah yang melakukan transaksi finansial akan mendapatkan poin, dan pemenang dipilih secara acak melalui sistem komputer di akhir periode.

Langkah BSI memperkenalkan BYOND by BSI tidak hanya sebagai inovasi semata, tetapi juga sebagai bentuk komitmen dalam meningkatkan kualitas layanan perbankan syariah yang modern dan relevan dengan perkembangan zaman. Keberhasilan ini tidak hanya menjadikan BSI sebagai pelopor teknologi di sektor ini, tetapi juga menumbuhkan harapan baru akan masa depan perbankan syariah yang lebih inklusif dan maju.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index