JAKARTA – Kantor Perwakilan Bank Indonesia Pematang Siantar mengumumkan rencana penyelenggaraan Festival UMKM di Kabupaten Asahan. Festival ini bertujuan untuk mempromosikan produk dan layanan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di wilayah tersebut. Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Pematang Siantar, Muqorobin, bertemu dengan Bupati Asahan, H. Surya Bsc, untuk mendiskusikan rencana ini di Ruang Kerja Bupati Asahan.

Muqorobin mengungkapkan bahwa festival ini diharapkan dapat menjadi ajang bagi UMKM di wilayah kerja Kantor Bank Indonesia Pematang Siantar untuk memamerkan produk-produk unggulan mereka. "Kami berencana akan melaksanakan festival UMKM sewilayah kerja Kantor Bank Indonesia Perwakilan Pematang Siantar di Kabupaten Asahan. Sebelumnya, selama dua tahun terakhir, kami telah melaksanakan festival ini di Kota Pematang Siantar," ujarnya.

Festival UMKM tersebut direncanakan akan digelar pada bulan Mei dengan berbagai kegiatan menarik seperti bazar UMKM, lomba, kampanye transaksi dengan QRIS, pameran, dan pasar murah. Kegiatan-kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam mendukung UMKM lokal. Pentingnya pemanfaatan QRIS dalam transaksi UMKM juga menjadi salah satu fokus, sejalan dengan upaya Bank Indonesia dalam mendorong transformasi digital di sektor ekonomi.

Dalam pertemuan itu, Bupati Asahan, H. Surya Bsc, menyambut baik inisiatif dari Bank Indonesia Pematang Siantar untuk menyelenggarakan festival di wilayahnya. Pemerintah Kabupaten Asahan, katanya, akan memberikan dukungan penuh selama pelaksanaan festival tersebut sesuai dengan ketentuan dan peraturan yang berlaku.

"Dengan adanya festival ini, secara tidak langsung akan meningkatkan UMKM yang ada di Kabupaten Asahan, sehingga visi dan misi Pemerintah Kabupaten Asahan untuk mewujudkan Asahan Sejahtera yang Religius dan Berkarakter dapat tercapai," kata Bupati Surya. Ia juga menambahkan bahwa kegiatan ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam meningkatkan perekonomian daerah melalui pengembangan sektor UMKM.

Festival UMKM di Asahan diharapkan dapat menjadi magnet bagi masyarakat dan pelaku bisnis lokal maupun dari luar daerah. Festival ini tidak hanya akan menampilkan produk-produk terbaik dari UMKM lokal, tetapi juga membuka peluang bagi para pelaku UMKM untuk memperluas jaringan bisnis mereka dan meningkatkan penjualan melalui berbagai kanal, termasuk transaksi digital.

Muqorobin menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah dan Bank Indonesia dalam menyukseskan acara ini. Ia juga berharap dapat mengedukasi pelaku UMKM mengenai pentingnya adaptasi terhadap perubahan teknologi, terutama dalam melakukan transaksi secara digital.

Sebagai salah satu inisiatif strategis, festival ini bertujuan untuk meningkatkan daya saing UMKM lokal di kancah yang lebih luas. Diharapkan, melalui festival ini, produk-produk dari Asahan dapat merambah pasar yang lebih besar dan meningkatkan kontribusi UMKM terhadap perekonomian daerah.

Tak hanya itu, festival ini juga diharapkan menarik minat investor untuk melirik potensi-potensi tersembunyi dari UMKM di Asahan. Dengan dukungan berbagai pihak, festival ini diharapkan dapat berjalan sukses dan memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Asahan.

Melalui sinergi antara Bank Indonesia, pemerintah daerah, dan pelaku UMKM, diharapkan Festival UMKM di Asahan menjadi ajang penting dalam mengakselerasi pertumbuhan ekonomi lokal. Upaya ini juga sejalan dengan misi Bank Indonesia untuk memperkuat ketahanan ekonomi nasional melalui pengembangan sektor UMKM yang berkelanjutan.

Dukungan penuh dari semua pihak menjadi kunci keberhasilan festival ini, dan diharapkan dapat memberikan dampak nyata yang positif bagi masyarakat dan meningkatkan kesejahteraan di Kabupaten Asahan.